Senin, 13 November 2023 – 09:37 WIB
VIVA Trending – Sebuah operasi polisi besar-besaran terjadi di sebuah kota pesisir Italia ketika seekor singa sirkus yang melarikan diri berjalan mondar-mandir di jalanan, menikmati kebebasan yang baru ditemukannya.
Kota Ladispoli, sekitar 20 kilometer barat laut Roma, meminta warga untuk tetap berada di dalam rumah sampai “kucing besar” tersebut ditangkap. Walikota Ladispoli Alessandro Grando telah mendesak penduduk kotanya untuk “sangat berhati-hati” dan jika melihat singa tersebut, untuk jangan mendekat.
Rony Vassallo, yang bertanggung jawab atas hewan-hewan di Rony Roller Circus, mengatakan bahwa meskipun membayangkan menghadapi singa akan membuat kebanyakan orang takut, singa yang bernama Kimba dan berusia delapan tahun itu tidak menimbulkan bahaya apa pun.
“Dia bertemu dengan orang-orang di lingkungan yang tidak biasa dia alami dan tidak terjadi apa-apa. Dia bahkan tidak punya naluri menyerang seseorang sedetik pun,” katanya di lokasi sirkus, melansir The Guardian, Senin, 13 November 2023.
Ia pun meyakinkan bahwa ia sudah mengunci kandang Kimba dan masih menyelidiki bagaimana singa tersebut bisa kabur.
Dia mengatakan ketakutannya adalah “bahwa seseorang dapat menyakiti hewan tersebut, karena rasa takut, atau antusiasme yang berlebihan”.
Dalam beberapa video yang diposting di X (sebelumnya Twitter), singa itu terlihat berkeliaran di jalanan dan berkeliaran di trotoar dengan sangat tenang. Sebagian besar warga tetap tinggal di dalam rumah sebagai tindakan pencegahan, sementara beberapa lainnya terjebak sementara di dalam mobil.
Beberapa jam berlalu sebelum tim yang melacak hewan tersebut dapat menenangkan dan menangkapnya kembali, ia ditemukan di lapangan ilalang tinggi di luar kota.
Para pelacak pun memberi singa itu suntikan anestesi, dan singa itu tertidur setelah beberapa menit sebelum dibawa kembali ke sirkus. Vassallo mengatakan Kimba sedang dilakukan pemeriksaan oleh dokter hewan dan menyimpulkan bahwa Kimba tidak mengalami efek buruk dari perjalanannya.
Walikota berterima kasih kepada layanan darurat dan sukarelawan yang membantu selama saat-saat yang sangat memprihatinkan tersebut. “Saya berharap kejadian ini dapat menggugah hati nurani, dan kita akhirnya dapat mengakhiri eksploitasi hewan di sirkus,” kata Grando.
Mengantisipasi keluhan warga saat peringatan pertama kali dimunculkan, walikota mengatakan dia tidak mengizinkan kehadiran sirkus dengan singa di kota tersebut, namun menambahkan bahwa dia tidak memiliki kewenangan untuk melarang pemilik sirkus.
Kimba lahir dan besar di penangkaran, bersama dua saudara laki-lakinya, Zeus dan Ivan, serta saudara perempuannya Maya. Pertunjukan sirkus ini telah memicu kemarahan para pegiat hak-hak binatang, yang mengatakan bahwa memelihara satwa liar seperti itu adalah tindakan yang kejam.
Lebih dari 20 negara Eropa telah melarang atau sangat membatasi penggunaan hewan di sirkus, namun Italia belum termasuk di antara negara-negara tersebut. Sebuah undang-undang telah dirancang tetapi tahun ini ditunda hingga tahun 2024, menurut kelompok kampanye LAV, yang memperkirakan bahwa hanya kurang dari 2.000 hewan ditahan di sirkus di seluruh Italia.
