Minggu, 17 Desember 2023 – 12:09 WIB
Kericuhan terjadi di Masjid al Muttaqun, Kelurahan Manisrenggo, Kota Kediri, Jawa Timur (Jatim) pada Rabu, 13 Desember 2023.
Berdasarkan unggahan video akun Instagram @fakta.beriita, keributan melibatkan sejumlah jemaah masjid yang terpecah menjadi dua kelompok. Keributan terjadi akibat masalah internal antara warga dengan ahli waris masjid wakaf tersebut.
Informasi dari VIVA, Minggu, 17 Desember 2023, keributan antar jemaah masjid bermula ketika ahli waris bersama kelompoknya memaksa menjadi imam salat Magrib. Warga setempat tidak terima karena jadwal imam salat Magrib malam itu seharusnya menjadi jatah bagi warga. Pada peristiwa tersebut, Mashuri yang berusaha melerai keributan malah mendapat penganiayaan.
Lukman, perwakilan ahli waris juga mengaku jadi korban penganiayaan. Ia hendak mengimami salat Magrib, tiba-tiba ditarik dari belakang hingga terjatuh dan dibawa ke luar masjid.
Sekretaris Takmir Masjid Al Muttaqun, Saifuddin mengatakan bahwa warga setempat sebetulnya tidak ingin terjadi keributan dengan pihak ahli waris dan selalu mengupayakan untuk berdamai, namun usaha tersebut kerap mengalami kebuntuan.
Sengketa antara warga dan ahli waris ini bermula saat pengurus masjid meninggal. Ahli waris mengklaim pihaknya harus jadi pengurus, sementara warga menyerahkan persoalan ini ke Badan Wakaf Indonesia (BWI). BWI Kota Kediri masih belum mengambil keputusan siapa yang berhak menjadi pengurus masjid, sehingga menimbulkan konflik.
