Selasa, 19 Desember 2023 – 00:02 WIB
Bali – Dua perempuan Warga Negara Asing (WNA) di Bali menjadi viral di media sosial karena ribut dengan warga lokal atas dugaan menolak membayar treatment di Nail Art Studio di Kawasan Seminyak, Bali.
Dalam video yang diunggah di akun Instagram @Hallo.denpasar, terlihat dua perempuan sedang berada di sebuah nail art studio. Salah satu perempuan berambut pendek dan berpakaian seperti laki-laki, sementara perempuan lainnya mengenakan hotpants, atasan ketat, dan topi.
Keterangan dalam video tersebut menyebut bahwa kedua WNA tersebut menolak membayar treatment dan bahkan mencoba merampas uang dari kasir. Dalam video tersebut, perempuan berambut pendek terlihat memegang tangan salah satu kasir nail art studio dan berbicara keras dan tinggi kepada kasir di studio.
Kelakuan kedua WNA tersebut pun memicu banyak komentar dari warga net. Salah satu akun mengomentari bahwa “Bule2 gembel bikin nyampah aja di Bali,” kata akun @bos.saep, sementara akun @itsglamoiselle mengatakan “Don’t ask them to just apologize… Sue them, take money back and charge them for the mental abuse keleng tu bule.”
Tak hanya itu, Niluh Djelantik, seorang aktivis perempuan di Bali, juga merespons kejadian ini. Melalui akun Instagramnya, dia menyebut telah melaporkan kejadian itu ke polisi dan meminta pelaku segera ditangkap. Unggahan video di akun @hallo.denpasar mendapat tanggapan dari @niluhdjelantik yang menyebut pihak kepolisian telah menerima laporan korban dan berharap pelaku segera ditangkap.
Sementara itu, seorang akun @abiromeo69 menuliskan, “Make report immediately to police, they should responsible for what they do, otherwise they Will be put in jail at police station….”
Artikel ini merupakan rangkuman dari kejadian yang viral di media sosial terkait insiden dua WNA yang menolak membayar treatment di sebuah nail art studio di Bali.
