Oknum Polisi Mengancam Pengendara Dengan Bayonet Setelah Senggolan Mobil, Mencuat ke Publik

by -104 Views

Selasa, 19 Desember 2023 – 21:21 WIB

Palembang – Sebuah pria yang diduga merupakan oknum polisi yang melakukan tindakan intimidasi, mengancam pengemudi mobil dengan senjata tajam (Sajam) jenis pisau Bayonet berhasil diamankan. Pria tersebut ternyata merupakan oknum anggota Polisi.

Oknum anggota Polri inisial EP, diketahui yang bertugas di salah satu Polsek di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Sebelumnya, video tindakan intimidasi yang dia lakukan viral di media sosial.

“Ini bukan anggota Polrestabes Palembang ya. Dia itu anggota di salah satu Polsek Banyuasin dan bukan perwira, tapi Bintara,” kata Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono, Selasa, 19 Desember 2023.

Harryo mengatakan, bahwa personel itu bertugas di Polsek Muara Padang Polres Banyuasin, bernama Bripka EP. “Iya, sudah diamankan di Polrestabes. Masih diperiksa terkait tindak pengancaman bersajam yang dia lakukan,” ujar Harryo.

Menurut Harryo, usai pemeriksan anggota tersebut diserahkan ke Propam Polda Sumsel untuk dilakukan penahanan.

“Usai dilakukan pemeriksaan di propam Polrestabes Palembang yang bersangkutan kita serahkan ke Propam Polda Sumatera Selatan,” tutur Harryo.

Sebelumnya, viral di media sosial (Medsos) video seorang pria diancam pengemudi yang mengenakan kaos polos putih dan memegang senjata sajam (Sajam) jenis pisau Bayonet dengan tangan dan diletakkan di belakang tubuhnya.

Video berdurasi 22 detik itu tersebar luas di Medsos Instagram yang menunjukkan seorang pria mengenakan kaos putih dan memegang sajam. Pengancaman ini diketahui berlangsung di Jalan Talang Buruk, Kelurahan Karya Baru, Kecamatan Alang-alang Lebar Palembang, Senin, 18 Desember 2023, sekitar pukul 12.40 WIB.

Menurut korban Dodi Tisna Amijaya (34), kejadian bermula ketika dirinya tengah mengendarai mobil Toyota Agya bernomor polisi BG 1067 RJ warna merah, bersenggolan dengan seorang perempuan tidak memiliki SIM yang mengemudikan mobil Toyota Fortuner BG 99 ED warna hitam.

Usai kejadian itu, keduanya sempat terlibat cekcok. Kemudian perempuan tersebut menelpon ayahnya serta langsung mendatangi Jalan Basuki Rahmat Palembang. Lalu, korban diarahkan ke tempat kejadian perkara (TKP) dan korban mendapat pengancam dari pria tersebut.

“Dia ngancam pakai pisau Bayonet. Awalnya saya tidak sadar ternyata dia sudah memegang itu dibelakang punggungnya. Sambil nada mengancam dia juga mencengkram leher saya. Teman saya di dalam mobil merekam kejadian yang dia megang Bayonet itu,” kata Dodi Tisna Amijaya.

Lanjut Dodi, terlapor mengaku juga banyak kenal dengan anggota Polisi dan menantunya adalah Polisi. “Katanya, dia banyak kenal dengan Polisi. Suami anaknya juga Polisi,” ujar Dodi.

Dia mengatakan, bahwa dirinya berusaha lari, namun ada dua orang teman terlapor yang mengendarai sepeda motor memukul mobilnya.

“Apa yang ngejar saya, teman dia. Sambil mukul-mukul mobil. Mereka baru berhenti mengejar waktu saya sudah dekat ke simpang Macan Lindungan,” ungkap Dodi.

Akibat kejadian korban langsung melaporkan ke SPKT Polrestabes Palembang.