Sabtu, 13 Januari 2024 – 11:40 WIB
Bandung – Video yang menunjukkan seorang pemilik kebun pisang marah karena tanah miliknya digunakan untuk acara motor trail telah menjadi viral di media sosial.
Dikutip dari akun Instagram @mood.jakarta, Sabtu 13 Januari 2024. Dalam unggahan tersebut terlihat seorang pemilik kebun pisang marah dan meminta ganti rugi kepada peserta acara motor trail.
“‘Maaf pak nanti di ganti, tapi jangan marah-marah pak, karena ini ada panitianya, nanti dari saya diganti juga dan panitia juga digantikan,” ungkap sang perekam ketika berbincang dengan sang pemilik kebun pisang.
Terlihat dalam video tersebut, diperkirakan lebih dari 50 pengendara motor trail yang terlibat dalam acara tersebut. Selain itu juga, jalannya menjadi berlumpur akibat acara motor trail. Sang pengunggahan menjelaskan awal mulanya melewati perkebunan pisang. Karena terjadi kepadatan motor trail di jalur yang sudah ditentukan panitia, hingga akhirnya para peserta mulai melebar mencari jalan alternatif. Selain itu juga ia menjelaskan lebih lanjut, bahwa kebon pisang yang sudah rusak bisanya akan diganti oleh panitia.
Atas kejadian tersebut mengundang beragam komentar dari netizen sebagai berikut: “Bukan masalah uangnya, tapi nanemnya itu lohh mereka usaha biar mereka tumbuh dan berbuah tapi malah dirusak.” “Hobi boleh, tapi jangan merusak lingkungan orang lain. Kasian mereka yang mencari uang dengan menjual pisang DLL.” “Apa se ngedadak ini ya. Kalau emang ada panitia gitu pasti nya udah ada ijin dari pemilik tempat tersebut ya, apalagi ini bukan tempat umum/hutan, kok seenaknya lewati kebun orang ya?” “Bukan salah panitia, salah lu pada yg melebar ga mau lewati jalur yang disediakan panitia. Katanya suka yg ekstrim tapi cari jalur alternatif.”