Rabu, 24 Januari 2024 – 09:58 WIB
Bogor – Tabrakan beruntun terjadi di Jalan Raya Puncak, Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Selasa, 23 Januari 2024 sekitar pukul 11.00 WIB.
Baca Juga :
5 Aksi Kekejaman Tentara Amerika Serikat dalam Sejarah, Mayoritas di Negara Arab
Pemicu kecelakaan diduga satu unit truk bermuatan air mineral mengalami rem blong hingga menabrak sejumlah kendaraan di sekitar lokasi hingga menabrak bangunan.
Akibatnya, arus lalu lintas di kawasan Puncak sempat ditutup selama proses evakuasi berlangsung hingga pukul 16.30 WIB.
Baca Juga :
Bermodus Kerjakan Tugas Susulan, Oknum Dosen di Kendari Cabuli Mahasiswinya
Untuk informasi selengkapnya, berikut 5 fakta kecelakaan beruntun di Puncak, Bogor dilansir dari beberapa sumber Rabu, 24 Januari 2024.
Baca Juga :
Detik-Detik Mencekam Kecelakaan Beruntun 5 Kendaraan Roda Empat dan 2 Motor di Puncak
1. Kondisi jalan
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Barat, Komisaris Besar Polisi Ibrahim Tompo mengatakan kondisi jalan di lokasi kejadian menurun dan menikung ke kiri. Saat diduga mengalami rem blong, truk bermuatan air mineral melaju dari arah atas atau Puncak menuju bawah atau arah Jakarta.
2. Truk menabrak 7 kendaraan
Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor Iptu Angga Nugraha menjelaskan, kecelakaan bermula saat truk air mineral bernopol B-9740-UXX melaju dari arah Puncak menuju ke bawah atau arah Jakarta.
Setibanya di lokasi jalan yang menurun dan menikung ke kiri, truk menabrak motor Honda Beat (F-2713-RO) dan mobil Suzuki XL7 (F-1582-AAC). Kemudian menabrak angkot (D-1914-XA) yang bergerak dari Gadog menuju Puncak.
Truk terus melaju hingga menabrak mobil boks (BB-8663-FA) yang teroarkir di bahu jalan sebelah kanan dan menabrak motor Honda Beat (B-4044-SHE) serta 2 motor lain yang berada di kolong mobil boks.
3. Kernet truk sempat berteriak
Ramadhan Taufik (23) selaku saksi di lokasi mengatakan kernet truk air mineral sempat berteriak memperingatkan warga untuk menyingkir. Tak lama setelah itu terjadi tabrakan beruntun.
“Yang teriak kernetnya, (teriak) ‘awas’ gitu. Iya (teriak) sudah dari atas,” kata Taufik.
4. Laju truk terhenti setelah tabrak bangunan
Setelah menabrak sejumlah kendaraan, laju truk air mineral itu baru terhenti usai menabrak bangunan rumah makan dan toko velg.
Kondisi dua tempat usaha yang berdempetan itu tampak hancur, kaca jendela pecah dan sejumlah arang dagangan di dalamnya berantakan. Sementara, dus air mineral yang diangkut truk berhamburan keluar.
5. 17 orang terluka
Polisi menyampaikan terdapat 17 orang korban yang terluka akibat tabrakan beruntun tersebut. Tidak ada korban jiwa, namun empat di antaranya mengalami luka berat.
Berikut identitas 17 korban:
Luka ringan
- Endah
- Nining
- Iwan
- Bintang
- Agustin
- Ely Herawati
- Sopian
- M Ryansyah
- Fitri Amelian
- Ananda Restu (anak-anak)
- Ussy (anak-anak)
- Elsa (anak-anak)
- Rinjani (anak-anak)
Luka berat
- Beni
- Rudi
- Eti Murhayati
- Deden Tisman
Halaman Selanjutnya
2. Truk menabrak 7 kendaraan