Prabowo Subianto: Democracy Will Be Stronger Now with Social Media

by -155 Views

Jakarta – Presiden terpilih untuk periode 2024-2029, Prabowo Subianto, menekankan bahwa demokrasi akan menjadi lebih kuat di Indonesia karena perkembangan internet dan media sosial.

Beliau menyatakan bahwa demokrasi adalah sistem pemerintahan yang pada intinya tentang kedaulatan rakyat, di mana rakyat memegang kekuasaan dan memiliki hak untuk memilih pemimpin mereka.

“Karena jumlah penduduk Indonesia besar, sistem perwakilan diterapkan. Jadi, rakyat memiliki kedaulatan untuk memilih wakil mereka masuk ke parlemen. Dalam sistem presidensial, rakyat memiliki hak untuk memilih presiden mereka, bupati mereka, gubernur mereka, dan ini adalah standar dan berlaku, dan itu adalah keinginan rakyat kita,” menjelaskan Prabowo dalam wawancara eksklusif dengan tvOne berjudul “Prabowo Subianto Bicara untuk Indonesia”, pada Rabu malam (22/5).

Selanjutnya, ketika ditanya apakah pemerintahannya akan resisten terhadap kritik, Prabowo menegaskan bahwa kritik sangat diperlukan dan harus objektif.

“Kritik harus ada dan diperbolehkan, itulah tujuan kritik, check and balances yang saya sebutkan sebelumnya terjamin melalui kritik, tetapi niat dari kritik harus bersifat konstruktif atau destruktif. Namun pada prinsipnya, kritik sangat diperlukan, menurut pendapat saya, namun harus objektif,” jawab Prabowo.

Terkait kebebasan pers, Prabowo menyatakan bahwa itu sangat penting meskipun beberapa kantor media di Indonesia telah menjadi konglomerasi bisnis yang dimiliki oleh beberapa individu.

“Media mainstream adalah bisnis dan sebuah bisnis memiliki pemilik, jadi, apakah media mainstream yang dimiliki oleh beberapa orang benar-benar mencerminkan kepentingan rakyat atau kepentingan mereka sendiri?” kata Prabowo.

Namun, Prabowo berharap bahwa di tengah perkembangan pesat media sosial, masyarakat dapat mengakses informasi dari berbagai sumber yang lebih luas dan tidak didominasi hanya oleh beberapa pemilik media.

“Sekarang, ada fenomena baru yang disebut revolusi informasi, sekarang dikenal sebagai media baru dengan internet dan media sosial, dan sebagainya, seperti TikTok. Informasi dapat mencapai masyarakat dengan cepat,” ujar Prabowo.

“Jadi, menurut pendapat saya, demokrasi akan lebih kuat sekarang, demokrasi akan lebih kuat sekarang, jadi tidak mungkin 5-6 orang mengontrol pendapat sebuah bangsa,” pungkasnya.

Source link