Pada Sabtu dini hari 1 Maret 2025, tradisi Koko`o atau ketukan sahur untuk membangunkan warga agar bersiap-siap makan sahur di Kota Gorontalo dihadiri oleh ribuan penduduk dari berbagai wilayah. Ketua Koko`o Gorontalo, Fiqram Idrus, menyatakan bahwa panitia tahun ini telah menyiapkan 800 kentungan bambu yang dibagikan secara gratis kepada masyarakat yang ikut serta dalam tradisi ini. Menurutnya, antusiasme masyarakat sangat tinggi dalam menyambut bulan Ramadan yang akan segera tiba.
Menjelang bulan Ramadan 1446 Hijriah, tradisi Koko’o di Gorontalo telah terbukti sukses di tahun-tahun sebelumnya. Hal ini membuat acara ini semakin meriah dan dinantikan oleh masyarakat luas, tidak hanya di Gorontalo tetapi juga di luar Gorontalo. Tujuan dari kegiatan tahunan ini adalah untuk memperkenalkan dan mempromosikan tradisi serta budaya Gorontalo selama bulan Ramadan dengan menggunakan alat musik tradisional seperti kentungan bambu dan bambu polo palo.
Pelaksanaan tahun 2025 berjalan lancar berkat persiapan logistik, perizinan, dan keamanan yang telah disiapkan dengan baik. Fiqram juga mengapresiasi dukungan pemerintah dan sponsor yang telah mendukung acara tersebut. Dalam sambutannya, Fiqram menyatakan rasa terima kasih atas dukungan tersebut. Selain itu, pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, juga turut menyambut kedatangan bulan Ramadan 1446 Hijriah.
