Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, membuat sejarah dengan menjadi presiden AS pertama yang memberikan pidato dalam sebuah konferensi kripto. Dalam pidato yang direkam sebelumnya di Blockworks Digital Asset Summit di Manhattan, Trump menegaskan komitmennya untuk menjadikan Amerika Serikat sebagai pusat utama Bitcoin dan mata uang kripto lainnya. Ia juga mengkritik kebijakan regulasi pemerintahan sebelumnya dan berjanji untuk menghapus kebijakan yang menghambat industri kripto, seperti Operation Choke Point 2.0.
Keberpihakan Trump terhadap Bitcoin bukan hal baru, sebelumnya dalam konferensi Bitcoin 2024 di Nashville, ia menyarankan pendukungnya untuk tidak menjual Bitcoin mereka. Disamping itu, Trump juga menegaskan bahwa pemerintahannya tidak akan menjual Bitcoin yang dimilikinya. Meskipun beberapa pihak melihat keterlibatan Trump sebagai tanda bahwa Bitcoin semakin diterima secara luas, namun ada juga yang masih waspada terhadap pengaruh pemerintah dalam industri aset digital.
Sejak dilantik pada Januari 2025, Trump telah menandatangani berbagai perintah eksekutif terkait aset digital. Salah satunya adalah pembentukan Kelompok Kerja Aset Digital yang bertugas merumuskan kebijakan terkait kripto. Selain itu, kebijakan lain yang dikeluarkan Trump adalah memungkinkan pemerintah AS untuk menyimpan Bitcoin yang disita daripada menjualnya langsung, berbeda dengan kebijakan era Biden yang lebih suka likuidasi aset. Trump percaya bahwa pendekatan ini dapat mencegah AS menjual Bitcoin dengan harga terlalu rendah, seperti yang menurutnya terjadi sebelumnya.
