Pada tahun 2023, terungkap bahwa pendiri Binance mengakui kesalahan Binance dalam menghadapi aktivitas pencucian uang yang melibatkan kelompok kriminal dan teroris, termasuk Hamas. Hasilnya, dia dijatuhi hukuman empat bulan tahanan rumah dan Binance dikenakan denda sebesar USD 4,3 miliar. Baru-baru ini, laporan Wall Street Journal mengungkapkan bahwa pendiri Binance sedang mencari pengampunan dari pemerintahan Trump.
Pertemuan antara CZ dan Steve Witkoff, salah satu pendiri World Liberty, terjadi tiga bulan setelah pembebasan CZ dari tahanan rumah. Pertemuan tersebut berlangsung di konferensi Bitcoin MENA 2024 di Abu Dhabi. Witkoff sendiri merupakan utusan presiden untuk Timur Tengah dan dijadwalkan untuk bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk membahas konflik Rusia-Ukraina.
Konten pertemuan tersebut tidak diungkapkan secara detail, namun komunikasi antara Binance dan World Liberty terus berlanjut setelah pertemuan tersebut. Meskipun ada spekulasi bahwa kesepakatan pengampunan untuk CZ sedang dibicarakan, Gedung Putih membantah terlibat dalam diskusi terkait hal tersebut.
Hubungan antara Binance, keluarga Trump, dan industri kripto semakin diperkuat, terutama di tengah perubahan kebijakan regulasi di bawah pemerintahan Trump. Sejak Trump torn-back menjadi presiden, regulasi terkait aset digital menjadi perhatian utama, termasuk tindakan hukum terhadap Binance dan CZ yang ditunda oleh Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC).
Meskipun Trump sebelumnya menyebut Bitcoin sebagai “penipuan” pada tahun 2021, kebijakan presiden yang baru justru mengarah pada keinginan untuk menjadikan Amerika Serikat sebagai “ibu kota kripto dunia.” Setelah konferensi Bitcoin di Nashville pada Juli 2024, Trump dan anak-anaknya mulai mempromosikan World Liberty, yang sedang mengalami perkembangan pesat.
