Co-founder Binance, Changpeng Zhao (CZ), telah berkomitmen untuk menyumbangkan 500 BNB ke Myanmar dan Thailand sebagai bentuk bantuan setelah gempa dahsyat melanda kedua negara tersebut. Gempa berkekuatan 7,7 magnitudo pada 28 Maret lalu telah menimbulkan dampak yang serius di wilayah tersebut, dengan korban tewas mencapai 144 orang, dan ratusan lainnya terluka serta banyak bangunan hancur.
Dalam situasi krisis kemanusiaan yang semakin memburuk, pemimpin junta Myanmar, Min Aung Hlaing, meminta bantuan dari berbagai negara untuk mendukung upaya penyelamatan dan bantuan kemanusiaan. Sebagai respons atas kejadian tersebut, CZ mengumumkan niatnya untuk memberikan bantuan dengan menyumbangkan 500 BNB untuk setiap negara. Melalui akun Twitter-nya, CZ juga meminta masukan dari para pengikutnya mengenai cara terbaik dalam menyalurkan bantuan tersebut secara transparan.
Reaksi dari pengikutnya pun bermacam-macam, ada yang mendukung penggunaan sistem DID yang transparan untuk memastikan akuntabilitas bantuan, dan ada pula yang menyarankan Binance sebagai pilihan yang terpercaya untuk menyalurkan dana. Salah satu pengguna bahkan menulis untuk memberikan apresiasi atas kebaikan CZ, menyatakan dukungannya untuk sistem transparan berbasis DID atau melalui Binance sebagai penyalur dana.
Semua langkah yang diambil oleh CZ dan respons dari para pengikutnya menunjukkan kerja sama yang kuat dalam upaya membantu meringankan dampak gempa di Myanmar dan Thailand. Tindakan kemanusiaan ini memperlihatkan solidaritas yang luar biasa dan harapan akan pemulihan secepatnya bagi korban-korban yang terdampak bencana alam tersebut.
