Pemerintah Kota Gorontalo menggelar apel kerja pasca libur dan cuti bersama Hari Raya Idulfitri 2025 di Lapangan Taruna Remaja, Kota Gorontalo, pada Selasa pagi, 8 April 2025. Apel ini dipimpin oleh Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea, dan dihadiri oleh Wakil Wali Kota Indra Gobel, serta para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) dan seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkot Gorontalo. Suasana apel yang semula khidmat menjadi tegang ketika Wali Kota Adhan tiba-tiba menyebutkan 11 nama ASN yang diduga menghina dirinya saat masa kampanye Pilkada. Dari 11 ASN tersebut, terdiri dari empat guru SD, satu guru SMP, dua tenaga kesehatan puskesmas, dan empat pegawai dari berbagai instansi Pemkot Gorontalo. Sebanyak 10 ASN maju ke tengah lapangan, sementara satu ASN lainnya tidak hadir karena alasan dinas.
Namun, suasana tegang berubah menjadi haru dan tawa ketika Wali Kota Adhan mengungkapkan bahwa insiden tersebut hanyalah kejutan. Ternyata, 11 ASN yang disebut namanya sedang merayakan ulang tahun. Sebagai bentuk apresiasi, Adhan memberikan sejumlah uang kepada 10 ASN yang hadir sebagai hadiah ulang tahun. Aksi “prank” tersebut disambut riuh dan gelak tawa para peserta apel, mengakhiri kegiatan dengan suasana yang lebih santai dan penuh kekeluargaan. Peristiwa ini menjadi momen yang mengharukan dan mengocok perut bagi para peserta apel di Kota Gorontalo.