Pada suatu hari Minggu, tepatnya tanggal 4 Mei 2025 pukul 17:50 WIB, kreativitas siswa di masa kelulusan terus mengalir. Meskipun aktivitas luar, seperti study tour, dilarang oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, para pelajar tetap menemukan cara unik untuk merayakan momen spesial mereka. Salah satunya terjadi di Bogor, Jawa Barat, di mana sekelompok siswa SMK viral di media sosial karena merayakan kelulusan dengan memanggil pemadam kebakaran. Dalam video yang diunggah di akun TikTok @gusmanade, terlihat para siswa berdiri di atas armada damkar dengan seragam sekolah mereka.
Mereka tidak hanya naik ke atas mobil pemadam kebakaran, tetapi juga menyemprotkan air ke udara menggunakan selang pemadam sebagai simbol euforia kelulusan di halaman sekolah. Tak hanya di Bogor, di Babelan, Bekasi, sejumlah siswa SMK juga melakukan hal serupa dengan menyewa armada damkar untuk merayakan kelulusan mereka. Fenomena ini menunjukkan bahwa siswa bisa mengekspresikan kegembiraan mereka dengan cara yang berbeda dan positif, meskipun Pemerintah Provinsi Jawa Barat melarang acara perpisahan di luar lingkungan sekolah. Mereka tetap merayakan dengan riang tanpa melanggar aturan yang ada.
Ini menjadi bukti bahwa dengan kreativitas dan semangat positif, siswa bisa tetap merayakan momen spesial mereka. Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi sedang mempertimbangkan untuk menjadikan kepesertaan Keluarga Berencana (KB) sebagai syarat bagi masyarakat untuk menerima berbagai bantuan, mulai dari beasiswa hingga bantuan sosial.Ini menunjukkan bahwa pemerintah terus melakukan evaluasi dan perbaikan kebijakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.
