Penurunan jumlah karyawan di stasiun televisi merupakan fenomena yang tengah terjadi di Indonesia. Hal ini disebabkan oleh masuknya era sunset business, di mana bisnis televisi mulai mengalami penurunan. Perubahan ini sebagian besar dipicu oleh kemajuan teknologi yang membuat media cetak semakin kesulitan bersaing, seiring iklan beralih ke radio, televisi, dan media online. Kini, media sosial menjadi pilihan utama bagi pengiklan, mengakibatkan televisi kehilangan pendapatan iklan yang signifikan.
Fenomena ini sebenarnya merupakan bagian dari perkembangan teknologi dan industri telekomunikasi yang tidak dapat dihindari. Sebelumnya, media cetak seperti surat kabar dan majalah juga mengalami hal serupa. Seiring dengan berkurangnya media cetak di dunia, televisi juga mulai terdampak. Korban dari kemajuan teknologi modernitas ini adalah operator selular analog yang digantikan oleh operator digital, seperti yang dialami oleh PT Telkom dan Indosat.
Dampaknya juga dirasakan oleh bisnis televisi, di mana penurunan jumlah karyawan menjadi hal yang tak terhindarkan. Penyebabnya adalah pergeseran preferensi pemirsa yang lebih memilih konten di media sosial daripada televisi. Dengan biaya produksi yang lebih rendah dan kebebasan pemirsa untuk menanyakan konten apa yang ingin mereka tonton, media sosial menjadi alternatif yang lebih menarik bagi pengiklan.
Keberhasilan perusahaan seperti Indosat dalam mengubah strategi bisnis menjadi lebih fokus pada seluler, data, dan satelit menjadi contoh bagaimana adaptasi terhadap perkembangan teknologi sangat penting. Hal ini menggambarkan bahwa dalam era modernitas, perubahan adalah hal yang tak terhindarkan. Media cetak mulai tergeser oleh media online dan portal berita, sementara televisi harus beradaptasi dengan perubahan perilaku pemirsa dan konsumen.
Dengan demikian, mengalami penurunan karyawan bukanlah hal yang aneh bagi bisnis televisi di era sekarang. Perubahan arah bisnis dan fokus pada teknologi dan media digital menjadi kunci untuk bertahan dan berkembang di tengah persaingan yang semakin ketat. Para pekerja di industri televisi diharapkan dapat memanfaatkan peluang di media sosial dan platform digital untuk tetap relevan dan bersaing dalam industri yang terus berubah.