Bank Pertama Meluncurkan Stablecoin Terbaru: Inovasi Finansial Terkini

by -8 Views

Penerbit stablecoin merupakan entitas yang menerima dolar AS dari pelanggan dan dalam pertukarannya memberikan token kripto. Dengan cara ini, penerbit bisa mendapatkan keuntungan dengan menginvestasikan dolar yang diterimanya ke dalam aset yang menghasilkan imbal hasil seperti obligasi. Bank of New York (BNY) akan bertindak sebagai penjaga cadangan SG-FORGE, yang awalnya akan ditempatkan dalam rekening tunai sebelum diinvestasikan ke aset lain. SG-FORGE menjelaskan bahwa tokennya dapat digunakan untuk berbagai tujuan seperti perdagangan kripto, pembayaran lintas batas, transaksi valuta asing, dan manajemen agunan dan uang tunai. Perusahaan tersebut juga akan terdaftar di berbagai bursa kripto, namun tanpa memberikan detail lebih lanjut mengenai hal tersebut.

SG-FORGE memiliki lebih dari 15 bursa kripto dan pialang sebagai klien dengan Bank of America seakan siap meluncurkan stablecoin mereka sendiri setelah CEO-nya mengungkapkannya pada awal tahun ini. Tether, sebagai penerbit stablecoin terbesar di dunia, memiliki cadangan dolar AS yang disimpan dalam Obligasi Pemerintah AS, sehingga menjadikannya pembeli utang pemerintah AS terbesar ketujuh pada tahun 2024. Sementara itu, Circle, sebagai penerbit stablecoin terbesar kedua, berhasil melantai di bursa saham AS pada 5 Juni dengan saham mereka melonjak 48 persen pada hari Jumat.

Di Amerika Serikat, Kongres telah bersiap untuk meloloskan undang-undang yang akan menciptakan kerangka regulasi untuk stablecoin. Namun, regulator telah lama memperingatkan bahwa stabilcoin bisa memengaruhi stabilitas pasar dengan menciptakan hubungan yang kompleks antara keuangan konvensional dan pasar kripto yang lebih fluktuatif. Dengan demikian, stabilitas dan keamanan pasar kripto dan keuangan konvensional tetap menjadi perhatian utama dalam perkembangan stablecoin di dunia.

Source link