Di tengah eskalasi konflik militer antara Iran dan Israel, Ustaz Felix Siauw menyoroti sudut pandang yang jarang dibicarakan. Dalam sebuah ceramah yang menjadi viral di media sosial, Ustaz Felix menyampaikan pendapat bahwa serangan Iran terhadap Israel tidak semata-mata karena mendukung Palestina, melainkan juga untuk memenuhi kepentingan geopolitiknya sendiri. Felix menegaskan bahwa Iran dan Israel sebenarnya pernah menjadi sekutu erat di masa lalu, terutama saat Iran masih dipimpin oleh Syah Reza Pahlevi, seorang penguasa sekuler yang bersahabat dengan Amerika dan Israel.
Dalam ceramahnya, Ustaz Felix juga membuat perbandingan antara keyakinan Syiah Dua Belas Imam yang diyakini oleh Iran dengan akidah Islam Ahlus Sunnah wal Jamaah yang umum dianut. Dia mengajak umat Islam untuk bijak dalam menanggapi konflik antara Iran dan Israel serta mengambil hikmah dari sejarah. Menurut Felix, konflik antara Iran dan Israel jauh lebih terkait dengan urusan politik dan proksi kedua negara, di mana Israel ingin Iran yang diperintah oleh rezim Ayatollah Ali Khamenei tunduk pada kendali mereka.
Pendapat Felix tentang motif Iran menyerang Israel menuai beragam tanggapan dari warganet. Sebagian setuju dengan pandangannya yang mengaitkan serangan Iran sebagai bagian dari dinamika geopolitik, sementara yang lain merasa kontradiktif karena masih melihat serangan sebagai bentuk pertahanan terhadap penindasan yang dilakukan Israel terhadap Palestina. Respons tersebut menunjukkan kompleksitas konflik dan beragam perspektif yang muncul dalam kasus ini.