Gubernur Bank Rakyat China (PBOC), Pan Gongsheng, menekankan pentingnya teknologi blockchain dalam sistem pembayaran modern, terutama untuk transaksi lintas batas. Pada Forum Lujiazui di Shanghai, Pan menyatakan bahwa teknologi blockchain dan Distributed Ledger Technology (DLT) sangat membantu dalam mempercepat pembayaran dan penyelesaian internasional. Teknologi ini juga memberikan solusi untuk tantangan regulasi yang muncul dalam sistem keuangan modern, seperti keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan kontrak pintar.
Pan juga menyoroti pentingnya penggunaan stablecoin berbasis mata uang digital bank sentral untuk meningkatkan efisiensi transaksi lintas negara. Penggunaan stablecoin yang terintegrasi dengan kontrak pintar dan sistem DeFi dianggap sebagai bagian dari transformasi sistem pembayaran yang lebih efisien, tanpa perlu bergantung pada infrastruktur keuangan tradisional.
Meskipun pengumuman ini menarik perhatian, belum ada tanggapan resmi dari lembaga keuangan global terkait upaya Tiongkok dalam pengembangan blockchain. Namun, fokus Tiongkok pada inovasi blockchain terus menegaskan posisinya sebagai pemimpin dalam pengembangan mata uang digital, sebagaimana disampaikan dalam agenda resmi Forum Lujiazui 2025.