Mata Uang Digital Baru: Inovasi Keuangan Terbaru India

by -48 Views

Staking merupakan proses mengunci aset kripto, seperti ETH, untuk mendukung jaringan blockchain berbasis proof-of-stake (PoS). Dalam hal ini, pemilik aset akan mendapatkan imbal hasil atau bunga sebagai imbalan atas partisipasi mereka. Menurut Raza, imbal hasil staking ETH sekitar 4% hingga 4,5% per tahun, yang berpotensi memberikan India hingga USD 26 miliar jika memiliki ETH senilai USD 577 miliar.

Raza menyarankan pemerintah India untuk memanfaatkan cadangan emas negara yang mencapai USD 84,5 miliar untuk staking. Dengan harga saat ini sekitar USD 3.650 per koin Ethereum, India bisa memperoleh lebih dari 23 juta ETH untuk di-staking. Meskipun beberapa pihak, seperti Aditya Singh, meyakini bahwa hanya Bitcoin layak menjadi cadangan strategis nasional, Raza berpendapat sebaliknya.

Ia menekankan pentingnya untuk mengikuti langkah AS dalam mengadopsi mekanisme staking likuid, di mana banyak perusahaan di sana telah sukses dalam meraih keuntungan besar. Raza menggarisbawahi bahwa India tidak boleh hanya menjadi penonton melihat kesuksesan perusahaan AS dalam praktik staking ETH. Oleh karena itu, langkah-langkah untuk memanfaatkan potensi staking di India perlu segera diambil.

Source link