Meneropong Prospek Bitcoin di Kuartal IV 2025

by -46 Views

Menurut analis Tokocrypto, Fyqieh Fachrur, kebijakan ekspansif Amerika Serikat, termasuk injeksi dana USD 2,5 triliun melalui program Reverse Repo, diprediksi akan memicu siklus bullish Bitcoin selanjutnya. Keputusan untuk melonggarkan kebijakan moneter diharapkan dapat mengurangi minat terhadap aset berbasis fiat dan semakin menguatkan posisi Bitcoin sebagai aset lindung nilai terhadap pelemahan dolar AS. Historisnya, penurunan imbal hasil riil sering kali disusul dengan lonjakan permintaan kripto, terutama Bitcoin.

Tidak hanya itu, arus masuk ke ETF Bitcoin juga mengalami peningkatan yang signifikan. Data dari Bitwise menunjukkan total inflow mencapai USD 22,5 miliar selama sembilan bulan pertama tahun 2025 dan diperkirakan akan mencapai US$30 miliar pada akhir tahun. Perusahaan seperti Graniteshares telah mengajukan ETF Bitcoin dengan leverage 3x, sementara Tether mengumumkan kepemilikan 100.000 BTC dan Metaplanet menambahkan 797 BTC ke portofolionya.

Semua indikator tersebut menunjukkan bahwa institusi semakin agresif dalam berinvestasi di Bitcoin. Perkembangan tersebut memberikan optimisme bagi pasar kripto dan mendorong pertumbuhan nilai aset digital.

Source link