Regulator Jepang Perketat Pengawasan Kripto: Larangan Insider Trading

by -43 Views

Regulator di Jepang sedang menghadapi tantangan teknis dalam mengawasi token kripto, karena banyak token tersebut tidak memiliki penerbit yang jelas. Hal ini membuat sulit bagi regulator untuk menentukan siapa yang seharusnya dikategorikan sebagai “orang dalam”. Meskipun begitu, langkah pengawasan ini dianggap penting mengingat lonjakan jumlah pengguna kripto di Jepang yang mencapai 7,88 juta pengguna, atau sekitar 6,3% dari total populasi, dalam lima tahun terakhir. Situasi ini juga terjadi di tengah harapan akan kehadiran pemimpin baru yang lebih pro-teknologi di Jepang, yaitu Sanae Takaichi, yang merupakan kandidat kuat untuk menjadi perdana menteri berikutnya.

Sanae Takaichi dikenal sebagai pendukung pengembangan blockchain dan “kedaulatan teknologi”, serta mendorong inovasi digital nasional. Kebijakan Takaichi yang mendukung suku bunga rendah, pemotongan pajak, dan pelonggaran moneter diharapkan dapat mendorong arus modal masuk ke industri kripto di Jepang. Hal ini juga diharapkan akan memperkuat posisi Jepang sebagai pusat inovasi finansial Asia. Langkah pengawasan yang ketat dan harapan terhadap pemimpin baru ini menjadi pembahasan utama di tengah perkembangan industri kripto di Jepang.

Source link