Seorang insinyur perangkat lunak dan pendukung aset kripto XRP, Vincent Van Code, memicu perdebatan di komunitas kripto dengan menyuarakan tentang “beban mental” yang dirasakan oleh investor jangka panjang. Dalam unggahan terbarunya di media sosial Twitter, Van Code menekankan betapa pentingnya memiliki keyakinan dan ketahanan mental dalam mempertahankan kepemilikan XRP di tengah fluktuasi pasar yang tidak menentu. Hal ini menggarisbawahi peran psikologis yang sangat besar dalam dunia investasi kripto, di mana banyak orang percaya bisa bersabar menghadapi volatilitas pasar namun pada kenyataannya banyak yang cenderung menjual ketika merasa sudah cukup untung, meskipun potensi keuntungan jangka panjang masih ada. Van Code mengambil contoh perjalanan harga Bitcoin yang awalnya di bawah USD 1 dan kemudian melonjak hingga USD 110 ribu, namun banyak orang yang sebelumnya berencana untuk menahan asetnya akhirnya menjual di harga jauh lebih rendah karena merasa sudah mendapatkan keuntungan yang memadai. Penting untuk diingat bahwa setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca, dan Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas hasil keuntungan atau kerugian dari keputusan investasi tersebut.
Strategi Trading XRP: Mengapa Hanya Orang “Setengah Gila” yang Bisa Tahan dari USD 1 ke USD 100K





