Rabu, 3 Januari 2024 – 09:42 WIB
Bali – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Bali, Arya Wedakarna menjadi sorotan setelah mengucapkan kata-kata rasis yang diduga merendahkan martabat perempuan Muslimah.
Ucapan rasis tersebut diucapkan Arya saat berbicara di Bea Cukai Bandara I Gusti Ngurah Rai pada Jumat, 29 Desember 2023. Dalam kesempatan itu, Arya berbicara tentang keinginannya melihat wanita asli Bali menjadi frontliner untuk menyambut wisatawan. Ia juga mengaku tidak setuju dengan adanya petugas dengan “penutup kepala” yang ditempatkan sebagai frontliner.
“Tidak ingin melihat petugas yang menggunakan penutup kepala, ini bukan daerah Timur Tengah. Lebih baik menggunakan bunga atau hal lain,” ucap Arya dalam video yang beredar di media sosial.
Menanggapi ucapannya, Arya telah memberikan klarifikasi dan permintaan maaf melalui akun Instagram pribadinya @aryawedakarna pada Senin, 1 Januari 2024. Arya mengatakan bahwa video yang beredar telah dipotong oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Arya menjelaskan bahwa ucapannya tersebut dilontarkan saat memberikan arahan kepada petugas Bea Cukai agar putri asli Bali diprioritaskan menjadi frontliner yang menyambut tamu saat mendarat di I Gusti Ngurah Rai.
Ia juga menegaskan bahwa dalam acara tersebut, banyak perempuan asli Bali juga dihadirkan. Arya menyampaikan permohonan maaf jika ada pihak yang merasa tersinggung dengan ucapannya.
Baca artikel Trending menarik lainnya di tautan ini.
Halaman selanjutnya…
Arya mengatakan bahwa video viral tersebut telah dipotong oleh sejumlah pihak yang tidak bertanggung jawab.
