Presiden terpilih Prabowo Subianto mempublikasikan sebuah artikel opini di media lokal Amerika, NewsWeek, pada 12 Juni 2024, berjudul ‘Tantangan ke Depan untuk Indonesia—Salah Satu Ekonomi Tercepat di Asia’. Dalam artikel ini, Prabowo membagikan visi dan misinya setelah dilantik sebagai presiden pada 20 Oktober.
Pemimpin Partai Gerindra menekankan bahwa prioritas utamanya saat menjabat nanti adalah untuk meningkatkan dan memperbaiki kualitas hidup masyarakat Indonesia.
Prabowo juga mengulang komitmennya terhadap program makan gratis bergizi untuk semua anak di Indonesia. Ia percaya program ini akan sangat bermanfaat dan akan meningkatkan sumber daya manusia Indonesia.
Namun, dalam artikelnya, Prabowo tidak menyebutkan tentang pembangunan ibukota baru, Nusantara (IKN), di Kalimantan. Hal ini menyebabkan beberapa pihak berspekulasi apakah Prabowo akan melanjutkan proyek IKN tersebut.
Penjelasan dari Gerindra
Wakil Ketua Dewan Eksekutif Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menanggapi isu ini. Dasco menyatakan bahwa anggapan bahwa Prabowo tidak mendukung IKN adalah kesalahpahaman.
“Ini mungkin upaya untuk menunjukkan bahwa Tuan Prabowo tidak akan melanjutkan IKN,” ujar Dasco kepada wartawan pada Minggu (16 Juni).
Wakil Ketua DPR RI ini menegaskan bahwa hanya karena Prabowo tidak menyebutkan IKN dalam tulisannya tidak berarti ia tidak akan melanjutkan proyek tersebut.
“Hanya karena tidak disebutkan tidak berarti tidak akan dilanjutkan. Masih banyak tulisan dan beberapa artikel tentang itu. Saya meminta media massa untuk tidak serta-merta menelan informasi yang diberikan oleh sumber yang menyatakan bahwa Tuan Prabowo tidak tertarik melanjutkan IKN,” klarifikasi Dasco.
“Karena kita telah menghadapi isu seperti ini beberapa kali di masa lalu yang diangkat oleh media tetapi bukan pernyataan yang dibuat oleh Tuan Prabowo,” tambahnya.
Prabowo Subianto Mengonfirmasi Kelanjutan Program Jokowi Termasuk IKN
Dasco juga mengonfirmasi bahwa Prabowo, begitu resmi dilantik, akan melanjutkan program-program yang sebelumnya diinisiasi oleh Presiden Jokowi.
Hal ini dibuktikan oleh berbagai pernyataan dari Prabowo di media, termasuk tentang IKN.
“Di berbagai kesempatan, Tuan Prabowo telah mengatakan bahwa akan melanjutkan program-program Pak Jokowi termasuk IKN,” ujar Dasco.
“Jadi, saya pikir ini hanya satu artikel yang tidak menyebutkan (IKN), tapi ada tulisan-tulisan lain. Jika langsung ditafsirkan sebagai tidak mendukung IKN, itu akan menjadi masalah,” tutup Dasco.
