Seorang influencer berusia 24 tahun yang memiliki ratusan ribu pengikut di media sosial dilaporkan telah ditembak hingga tewas di siang hari. Setidaknya dua pembunuh bayaran melepaskan tembakan ke arah Sabrina Duran Montero atau dikenal sebagai ‘Narco influencer’ di TikTok saat dia berada di dekat mobilnya di Padre Hurtado, Chili, pada Selasa pagi 24 Oktober 2023 pekan lalu.
Para pembunuh melarikan diri dengan kendaraan tersebut, yang kemudian ditemukan terbakar sekitar setengah jam perjalanan jauhnya di Quilicura. Sabrina dilarikan ke rumah sakit setempat dengan sedikitnya delapan luka tembak. Tragisnya, petugas medis tidak dapat menyelamatkan nyawanya.
Media lokal mengatakan bahwa Sabrina adalah seorang pengedar narkoba terkenal dengan nama samaran “La Ina”. Polisi yakin pembunuhannya mungkin merupakan upaya penyelesaian masalah oleh geng saingannya.
Kepala polisi Leonel Munoz menyatakan bahwa “Sabrina memiliki catatan kriminal, khususnya karena menerima kendaraan curian dan perdagangan narkoba, dan telah dibebaskan dari hukuman sekitar sebulan yang lalu.” Dia dilaporkan tengah menjadi narapidana bebas bersyarat pada saat kematiannya. TikTok terakhirnya dibagikan kepada 575.000 pengikutnya hanya 4 hari sebelum ia ditembak dengan mengenaskan.
Sabrina dan kedua saudara laki-lakinya ditangkap pada awal tahun 2023 karena dicurigai memasok, mendistribusikan, dan memperdagangkan ganja, kokain, MDMA, dan jamur ajaib. Selama berada di balik jeruji besi, dia dilaporkan memulai hubungan sesama jenis (gay) dengan teman satu selnya, Antonella Marchant.
Pada saat artikel ini ditulis, Sabrina memiliki 431.000 pengikut di TikTok, dia juga menggunakan nama samaran yaitu Katrina Gusman dan Juakina Gusman. Banyak video dan potret selfie-nya telah ditonton jutaan kali di TikTok, karena parasnya yang cantik dan kepribadian cerita yang selalu ia tonjolkan.
Hingga kini, para pembunuh bayaran itu masih menjadi buron oleh polisi.
