Kamis, 23 November 2023 – 21:23 WIB
Jakarta – Sejumlah mahasiswa tampak berebut bertanya kepada Calon Presiden Ganjar Pranowo dan Calon Wakil Presiden Mahfud MD dalam acara dialog publik di Universitas Muhammadiyah Jakarta Cirendeu Tangerang Selatan pada Kamis, 23 November 2023,
Kemudian, dilihat dari video yang beredar di sosial media, terlihat Mahasiswa yang mengenakan almamater langsung mengacungkan jarinya ke atas seraya berdiri dan berteriak agar dirinya diberi kesempatan bertanya.
Namun ternyata tidak hanya mahasiswa saja yang ingin mengajukan pertanyaan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden tersebut, dan dipilihlah orang lain.
Kemudian, selama sesi pertanyaan berlangsung, mahasiswa tersebut berteriak meminta kesempatan untuk bertanya.
Personel Kokam yang berada di lokasi pun sempat menenangkan mahasiswa tersebut. Mahasiswa tersebut kemudian menunjukkan selembar kertas putih dan menunjukkannya di udara. Namun, personel Kokam yang berada di lokasi berhasil merebutnya.
Ketika Ganjar hendak menjawab pertanyaan dari penanya yang diberikan kesempatan, Mahasiswa pun kembali berteriak meminta kesempatan sambil berdiri. Keributan kecil terjadi di tengah-tengah barisan para hadirin karena hal tersebut.
Sejumlah personel pengamanan, panitia, dan personel Kokam pun tampak berupaya menenangkannya. Ganjar kemudian meminta mahasiswa tersebut tetap tenang.
“Sabar, sabar. Nggak apa, nggak apa. Tenang saja. Ya, ya demokrasi. Saya juga dulu waktu mahasiswa juga kayak kamu kok. Tapi dengarkan dulu. Saya juga kayak kamu. Tapi kita mendengarkan, saling menghormati ya. Duduk dulu, Bung duduk dulu. Karena saya menghormati Anda, Anda harus menghormati kami,” ucap Ganjar kepada mahasiswa tersebut.
“Kami akan jawab, anda tidak perlu teriak-teriak. Saya akan kasih waktu khusus buat Anda, Bung. Bung, halo Bung. Bung, saya akan kasih waktu Anda setelah ini khusus. Silakan duduk, ya duduk saja. Duduk saja, tidaak apa-apa. Saya dulu juga waktu semester dua juga kayak anda,” lanjut tutur Ganjar.
Suasana kemudian berangsur kondusif dan Ganjar menjawab pertanyaan warga Aceh tersebut terkait kawasan industri.
